Kenapa kok baru datang kepadaku
Kenapa kok tawarkan cinta sucimu
Kau selalu mengganggu dalam hidupku
Kau selalu mengganggu dalam hidupku
Kenapa kok baru teringat padaku
Kenapa kok ingin bercinta denganku
Aku bukan, bukan seperti dulu
Punya istri dan punya anak satu
Hooo...punya anak satu
Aku bingung, bingung aku
Aku masih menyayangi dirimu
Aku pusing, pusing aku
Aku masih menyintai dirimu
Hanya sebatas anganku
Hanya sebatas rinduku
Aku ingin memiliki dirimu
Kenapa kok baru teringat padaku
Kenapa kok ingin bercinta denganku
Aku bukan, bukan seperti dulu
Punya istri dan punya anak satu
Hooo...punya anak satu
Kenapa kok tawarkan cinta sucimu
Kau selalu mengganggu dalam hidupku
Kau selalu mengganggu dalam hidupku
Kenapa kok baru teringat padaku
Kenapa kok ingin bercinta denganku
Aku bukan, bukan seperti dulu
Punya istri dan punya anak satu
Hooo...punya anak satu
Aku bingung, bingung aku
Aku masih menyayangi dirimu
Aku pusing, pusing aku
Aku masih menyintai dirimu
Hanya sebatas anganku
Hanya sebatas rinduku
Aku ingin memiliki dirimu
Kenapa kok baru teringat padaku
Kenapa kok ingin bercinta denganku
Aku bukan, bukan seperti dulu
Punya istri dan punya anak satu
Hooo...punya anak satu
Aku bingung, bingung aku
Aku masih menyayangi dirimu
Aku pusing, pusing aku
Aku masih menyintai dirimu
Hanya sebatas anganku
Hanya sebatas rinduku
Aku ingin memiliki dirimu
Kenapa kok baru teringat padaku
Kenapa kok ingin bercinta denganku
Aku bukan, bukan seperti dulu
Punya istri dan punya anak satu
Hooo...punya anak satu
Aku masih menyayangi dirimu
Aku pusing, pusing aku
Aku masih menyintai dirimu
Hanya sebatas anganku
Hanya sebatas rinduku
Aku ingin memiliki dirimu
Kenapa kok baru teringat padaku
Kenapa kok ingin bercinta denganku
Aku bukan, bukan seperti dulu
Punya istri dan punya anak satu
Hooo...punya anak satu
Comments
Post a Comment